Fitur Windows XP Yang Secara Default Di-Load Saat Booting dan Startup

Kangje.com - Sistem Operasi Windows memang tidak asing lagi bagi para pengguna komputer dan teknologi. Windows XP sampai sekarang masih dipakai, atau bahkan masih diidolakan oleh sebagian orang sebagai sistem operasi yang mendiami komputer miliknya. Meskipun sudah banyak generasi Windows yang terbaru, tetapi sebagian orang masih setia menggunakan Windows XP dengan alasan tertentu yang menurut mereka lebih baik dibandingkan dengan sistem operasi yang bermunculan akhir-akhir ini.

Sistem operasi Windows XP memang memiliki banyak fitur yang dipakai untuk menyuguhkan fasilitas kepada para penggunanya. Fitur-fitur tersebut dibaca (di-load) oleh Windows sendiri pada saat booting dan startup. Beberapa fitur sangat mempengaruhi dan mendukung bagi kinerja user profesional yang menggunakan Windows XP.

Tetapi bagaimana dengan pengguna yang masih memfungsikan Windows XP dengan mode penggunaan yang masih dasar?, bukankah fitur-fitur seperti yang dipakai untuk fasilitas tingkat lanjut tersebut tidak diperlukan? Bukankah malah memberatkan kinerja Windows saja?

Fitur Windows XP Yang Secara Default Di-Load Saat Booting dan Startup

Nah, disini kita akan membahas fitur-fitur Windows XP yang dibaca (di-load) pertama kali oleh Windows XP dan aktif selama Windows XP tersebut digunakan (secara default). Setelah memahami fungsi dari beberapa fitur ini dan merasa belum atau tidak memerlukannya, kalian dapat mematikannya. Tujuannya untuk meringankan kinerja komputer dan membuat komputer beroperasi lebih cepat.

Computer Browser

Fitur ini berfungsi untuk memonitor daftar dari komputer yang terhubung ke dalam jaringan (Network). Fitur Computer Browser dapat dimatikan bila Anda mengunakan komputer di rumah tanpa terhubung dengan network / LAN.

Distributed Link Tracking Client

Fitur ini difungsikan untuk memonitor hubungan antar NTFS file di dalam komputer sendiri atau jaringan (network) dengan nama domain. Fungsi fitur ini hanya dibutuhkan bila seseorang membutuhkan link ke komputer lain pada sebuah file. Tidak semua orang membutuhkan link dari dan ke komputer anda untuk sebuah file, sehingga anda dapat mematikan fitur ini (Disable).

Error Reporting Service

Fungsi fitur Error Reporting Service adalah memberikan laporan bila Windows XP terganggu. Fungsi ini tidak begitu diperlukan dan dapat di matikan (Disable).

Help and Support

Fitur ini berfungsi untuk menampilkan file support yang biasanya dioperasikan dengan menekan F1 pada keyboard. Jika tidak pernah dipakai dan dioperasikan, lebih baik dimatikan saja.

Indexing Service

Indexing service bertujuan untuk mempercepat access ke file dengan cara menata antrian secara flexibel menuju file yang dituju. Service ini tidak begitu diperlukan dan dapat dimatikan.

Net Logon

Bila anda terhubung dengan network dan sebuah domain, fitur ini diperlukan. Tetapi bila Anda hanya mengunakan komputer sendiri saja dan tidak memiliki domain, fitur ini dapat dimatikan.

NetMeeting Remote Desktop Sharing

Fitur ini berfungsi untuk memberikan access ke komputer Anda melalui fasilitas Netmeeting lewat jaringan Intranet. Jika tidak menghendaki penggunaan fasilitas Netmeeting, sebaiknya dimatikan saja.

Network Location Awareness (NLA)

Fitur ini berfungsi untuk mencatat dan menyimpan daftar network konfigurasi serta informasi lokasi. Fungsi ini tidak begitu membantu dan dapat dimatikan.

Network Provisioning Service

Fitur ini tidak dibutuhkan untuk komputer home dan sistem simple network. Dimatikan saja untuk membantu kinerja Windows XP.

Performance Logs and Alerts

Fitur ini berfungsi untuk mencatat performa komputer dan kegiatan lain yang dicatat pada sebuah file (Log file). Anda tidak perlu pusing dengan performa sistem Windows anda, matikan karena tidak banyak berguna untuk stand-alone.

Portable Media Serial Number Service

Fungsi fitur ini tidak berguna dan hanya diperuntukan bagi Windows Media based/compatible (”PlaysForSure”) portable.

QoS RSVP

Fungsi fitur ini adalah dengan konsep memberikan bandwidth lebih besar bagi kebutuhan aplikasi. tetapi fungsi ini tidak terlalu berdampak. Pilihan dapat dimatikan atau tetap digunakan.

Remote Desktop Help Session Manager

Manages and controls Remote Assistance. Berfungsi untuk membantu dalam remote komputer dengan menggunakan jaringan. Jika komputer home tidak diperlukan dan dapat dimatikan.

Remote Registry

Memberikan otorisasi remote user untuk memodifikasi registry pada sebuah komputer. Sebaiknya dimatikan.

Security Center

Menampilkan Pop Up ketika firewall down, Anti virus telah out of date atau sistem Windows update sengaja dimatikan. Bila anda selalu memonitor ke 3 fungsi di atas, fitur ini dapat dimatikan. Karena fungsi Security center hanya memonitor dan bukan mencegah dan lebih baik mengawasi langsung dari program pengaman anda.

Server

Dukungan file server seperti printer, file untuk berbagi atau share di dalam network. Bisa dibutuhkan bisa tidak, bila anda tidak melakukan share antar komputer di dalam network, fitur ini dapat dimatikan.

Smart Card

Anda mengunakan Smart Card pada komputer anda? Bila tidak sebaiknya dimatikan.

SSDP Discovery Service

Windows akan memonitor hardware lain dengan sistem Plug and Play. Fungsi ini dapat dimatikan bila anda tidak lagi menambah perangkat lain atau hardware yang anda gunakan adalah permanen. Tetapi bila anda mengunakan banyak hardware sebaiknya fitur ini tetap diaktifkan.

System Restore Service

Windows dapat mengembalikan sistem Windows dengan melakukan restore bila set point backup dilakukan. Dengan mengaktifkan system restore akan lebih mudah mengembalikan Windows bila terjadi crash serta malfunction dan mengembalikan Windows XP ke waktu anda melakukan backup. Sebaiknya servis ini dibiarkan aktif.

TCP/IP NetBIOS Helper

Matikan bila anda tidak memerlukan NetBIOS untuk network.

Themes

Untuk alasan performa, seperti menampilkan interface Win2000. Fitur ini dapat dijalankan melalui Desktop Properties. Jadi tidak ada alasan module ini di-load. Anda dapat mematikan fitur ini.

Uninterruptible Power Supply

Sudah jelas fungsinya bila anda mengunakan UPS memerlukan fungsi ini, fitur ini khusus hanya untuk UPS yang terhubung ke komputer melalui COM port. Bila tidak, dapat mematikan.

Wireless Zero Configuration

Menyediakan fungsi otomatis untuk Wireless network adapter. Bila anda tidak memiliki perangkat WIFI, fungsi ini dapat dimatikan.

WMI Performance Adapter

Tidak jelas untuk apa, dan dapat dimatikan.

Workstation

Jika anda mengunakan sharing file di dalam network, biarkan fungsi ini tetap bekerja. Bila anda tidak mengunakan fitur sharing dan komputer anda berdiri sendiri / stand alone, fitur ini dapat dimatikan dan tidak berdampak pada koneksi internet.

Demikian adalah fitur Windows XP yang secara default terbaca (di-load) oleh Windows XP saat booting dan startup. Semoga bisa menggunakan dengan bijak, apa yang yang harus dinyalakan dan apa yang harus dimatikan, supaya Windows XP kita dapat bekerja dengan optimal.